Pilih Investasi atau Trading Crypto - Blog Rizki M Farhan
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pilih Investasi atau Trading Crypto

 Pilih Investasi atau Trading Crypto

Pilih Investasi atau Trading Crypto





Memilih antara "investasi" atau "trading" crypto tergantung pada "tujuan, kepribadian, dan kesiapanmu". Berikut perbandingannya untuk membantumu memutuskan:  

📈 INVESTASI CRYPTO (Long-Term)  

Untuk siapa ?  
✔ Kamu yang "sibuk/santai", tidak mau pantau harga tiap hari.  
✔ Percaya pada "potensi jangka panjang" teknologi blockchain.
✔ Tidak suka "stres" melihat harga naik-turun drastis.  

Keuntungan :  
✅ Lebih "stabil" (hold 1–5 tahun, hindari panic selling).  
✅ Biaya lebih murah ("fee trading sedikit", jarang transaksi).  
✅ Cocok untuk "pemula" (beli & simpan di wallet aman).  

Risiko : 
⛔ Butuh "kesabaran" (misal: Bitcoin bisa sideways berbulan-bulan).  
⛔ Harus selektif pilih aset ("jangan sampai hold scam coin).  

Strategi : 
  • Beli "BTC/ETH" + altcoin berkualitas (SOL, ADA, dll).  
  • Gunakan "DCA (Dollar Cost Averaging)" – beli rutin tiap bulan.  
  • Simpan di "hardware wallet" (Ledger/Trezor).  
Contoh :  
  • Investasi "Rp500.000/bulan" di BTC & ETH selama 3 tahun.  
  • Hasil: Jika BTC naik 300%, portofolio bisa jadi "Rp18 juta+.  

📉 TRADING CRYPTO (Short-Term)  

Untuk siapa ?  
✔ Kamu yang "punya waktu" analisis market tiap hari.  
✔ Suka "tantangan & risiko tinggi".  
✔ Bisa kontrol emosi (tidak FOMO/FUD).  

Keuntungan :
✅ Cepat dapat profit ("hitungan menit-hari").  
✅ Bisa untung di market naik/turun (pakai fitur future; long dan short).  

Risiko :
⛔ Sangat stres (volatilitas tinggi, bisa rugi besar).  
⛔ Butuh "skill tinggi" (analisis teknikal + fundamental).  
⛔ Biaya lebih mahal ("fee trading sering").  

Strategi :  
  • Fokus di "spot trading" (untuk pemula) atau "futures" (berisiko!).  
  • Gunakan "TA (support/resistance, RSI, MACD)".  
  • Selalu pakai "Stop Loss (SL)" & "Take Profit (TP)".  
Contoh :  
  • Trading "altcoin dengan volume tinggi" (misal: SOL, BNB).  
  • Beli di support, jual di resistance ("5–10% profit per trade").  

🛑 MANA YANG LEBIH COCOK UNTUKMU ?  
| **Kriteria**       | **Investasi**       | **Trading**        |  
|--------------------|---------------------|--------------------|  
| **Waktu**          | Pasif (hold lama)   | Aktif (pantau harian) |  
| **Risiko**         | Rendah-medium       | Tinggi             |  
| **Skill**          | Pemula-friendly     | Butuh pengalaman   |  
| **Emosi**          | Lebih tenang        | Harus kuat mental  |  
| **Potensi Profit** | Lambat tapi stabil  | Cepat tapi fluktuatif |  


💡 SARAN : 

  1. Gabungkan Keduanya (80% investasi + 20% trading).  
    • Contoh: "80% beli BTC/ETH untuk hold", "20% trading altcoin".  
  2. Kalau pemula, mulai dari investasi dulu - kuasai dasar - dasar crypto sebelum trading.  
  3. Jangan pakai uang pinjaman/DP rumah - crypto sangat volatil!  
Pilihan akhir tergantung pada :
  • Tujuan finansialmu (butuh cepat atau santai?).  
  • Kesiapan risikomu (siap rugi 50% atau tidak?).  
  • Waktu yang kamu punya (bisa full-time atau hanya sampingan?).  

Kalau masih bingung, coba "modal kecil dulu" (misal: Rp100.000) untuk tes gaya mana yang cocok. 🚀  
Rizki M Farhan
Rizki M Farhan Saya adalah seorang penulis konten artikel untuk belajar yang membahas Teknologi Layanan Pendidikan Internet.