Perbedaan Enkripsi dan Deskripsi
Perbedaan Enkripsi dan Deskripsi
Enkripsi dan deskripsi adalah dua proses yang berkaitan dengan keamanan data, terutama dalam melindungi informasi dari akses yang tidak sah. Berikut penjelasan singkat mengenai keduanya :
1. Enkripsi
Enkripsi adalah proses mengubah data asli (plaintext) menjadi bentuk yang tidak dapat dibaca (ciphertext) menggunakan algoritma dan kunci enkripsi. Tujuannya adalah untuk menjaga kerahasiaan data sehingga hanya pihak yang memiliki kunci yang sesuai yang dapat mengakses informasi tersebut. Suatu proses pengamanan file data yang di sembunyikan sehingga tidak dapat di baca kepada siapapun kecuali pada penerima atau pengirim. Enkripsi dapat digunakan untuk tujuan keamanan, tetapi teknik lain masih diperlukan untuk membuat komunikasi yang aman, terutama untuk memastikan integrasi dan autentikasi dari sebuah pesan.
- Contoh : Saat Anda mengirim pesan teks melalui aplikasi perpesanan, pesan tersebut dienkripsi sebelum dikirim. Jika ada pihak yang mencoba menyadap, mereka hanya akan melihat kode acak yang tidak bermakna.
2. Deskripsi
Deskripsi adalah kebalikan dari enkripsi. Ini adalah proses mengubah data yang telah dienkripsi (ciphertext) kembali ke bentuk aslinya (plaintext) menggunakan kunci deskripsi yang sesuai. Hanya pihak yang memiliki kunci yang benar yang dapat melakukan deskripsi dan membaca informasi asli. Suatu proses teknik enkripsi dalam konversi (mengubah) data yang sudah dienkripsi kembali menjadi data asli (original), sehingga dapat dibaca / dimengerti kembali.
- Contoh : Ketika penerima pesan menerima pesan yang dienkripsi, aplikasi akan mendeskripsikan pesan tersebut menggunakan kunci yang sesuai sehingga penerima dapat membaca pesan aslinya.
Proses Enkripsi dan Deskripsi
Sebuah data / informasi yang akan dienkripsi oleh suatu kunci kepada pemiliknya yang telah ditentukan kemudian dikonversi (mengubah) ke dalam teknik menjadi bentuk data aslinya oleh sebuah kunci yang sama. Data atau informasi yang telah di enkripsi tidak dapat dibaca untuk mengembalikan sebuah data kita harus menggunakan teknik dekripsi sehingga kita dapat membaca suatu teks file data yang telah melalui proses enkripsi.
Perbedaan Utama
| Aspek | Enkripsi | Deskripsi |
|---|---|---|
| Tujuan |
Mengamankan data dengan mengubahnya menjadi bentuk yang tidak terbaca. | Mengembalikan data terenkripsi ke bentuk aslinya. |
| Proses | Mengubah plaintext menjadi ciphertext. | Mengubah ciphertext menjadi plaintext. |
| Kunci | Menggunakan kunci enkripsi. | Menggunakan kunci deskripsi. |
| Fungsi | Melindungi data dari akses tidak sah. | Membuka data yang telah dilindungi. |
Contoh Penerapan
- Enkripsi : Saat Anda memasukkan kata sandi di situs web, kata sandi tersebut dienkripsi sebelum dikirim ke server.
- Deskripsi : Server menerima data terenkripsi dan mendekripsinya untuk memverifikasi kata sandi Anda.
Dengan enkripsi dan deskripsi, keamanan dan privasi data dapat terjaga, terutama dalam komunikasi digital dan penyimpanan informasi sensitif. Berikut ini saya akan menjelaskan tentang pengertian perbedaan enkripsi & dekripsi.
